 |
| cendolsin www.cendolsin.com |
Cendol dan
Korupsi
Pada tahu kan
alasan VOC bubar?
Ya! VOC bubar
karena korupsi. Contoh nyata kalau korupsi itu berbahaya sekali. Oh, ada yang gak tahu VOC? Wah,
kalau enggak tahu VOC silahkan bertanya pada pakarnya. Mbah Google.
Lantas apa
kaitannya cendol dan korupsi?
Ada semacam
kebiasaan lumrah yang beredar di sekitar kita, yakni memberi uang fee
pada petugas atau pengurus agar urusan diberi kelancaran. Uang fee ini
diperhalus istilahnya menjadi uang rokok. Penyebabnya bisa jadi akibat
kebiasaan yang sebagian besar masyarakat sebagai perokok aktif. Setelah
kongkalingkong, basa-basi minta dibantu, menyusuplah selembar amplop
dalam prosesi jabat tangan.
“Lumayan buat beli rokok...”
Seperti itu
kejadian umumnya.
Di beberapa
kawasan terutama wilayah Jawa Barat, selain uang rokok ada pula istilah uang
cendol. Bisa jadi uang cendol dialokasikan bagi orang-orang yang tidak merokok.
Indikasi lain dinamakan uang cendol sepertinya sebagai sikap “humblebrag”
(merendah meningkatkan mutu).
“Lumayan lah buat beli cendol.”
Berapa sih, harga cendol? Tentunya lebih murah daripada harga rokok
dengan asumsi tidak mungkin memberikan uang rokok sejumlah 1 batang, minimal 1
pak tentunya. Sedangkan cendol adalah menu murah meriah yang merakyat (rakyat
jelata-maksudnya). Eufemisme demi kebutuhan pergaulan agar urusan segera kelar.
Mengecilkan diri dihadapan pengurus yang sakti. Dimana restunya bisa
mendatangkan lebih dari sekedar uang cendol yang dia berikan. Namanya bisa saja
uang cendol tapi nominalnya bisa untuk membeli mobil mewah seri terbaru.
Misalnya. Baru misalnya ini mah...
Korupsi memang
bikin geram, banyak lembaga dan negara yang hancur karenanya. Bahaya korupsi
adalah bahaya laten yang bisa membuat kehancuran masif dan terencana. Nah, bagi simpatisan
pemberantas korupsi, ada langkah kecil yang bisa dilakukan untuk mendukung para
pejuang pemberantas korupsi. Misalnya tidak memberikan uang fee baik itu
menjelma menjadi uang rokok maupun uang cendol. Atau berafiliasi menjadi
keduanya. Yang kedua, sebaliknya. Jika kita dalam posisi mengurusi, lebih baik
jangan mau menerima uang
cendol
(uang rokok juga). Karena pada hakekatnya jika cendol ini bisa bersuara mereka pun enggan
dikaitkan dengan kegiatan korupsi.
Salam cendol
cendol susu paling enak dan sehat ya cendolsin
untuk info kemitraan hubungi
087889350007
lusiana
www.cendolsin.com
